CTO Telkomsat Menjadi Pembicara pada Workshop Satellite Constellation Networks
Dalam rangka untuk memberikan informasi mengenai teknologi Narrow Band Satellite IoT (NB-S-IoT), serta guna mendorong para generasi muda untuk terus mempelajari teknologi baru, Telkomsat bersama IEEE AES/GRSS dan Telkom University (Tel-U) menggelar Workshop yang bertajuk “Narrow Band Satellite-IoT Standard” yang digelar secara virtual pada 23 – 24 Juli 2021.
Pelatihan yang dilaksanakan selama 2 (dua) hari ini, diikuti oleh lebih dari 200 peserta dan menghadirkan 7 (tujuh) pembicara profesional yang ahli pada bidang satelit dan juga IoT, salah satunya adalah Direktur Operasi Telkomsat - Anggoro K. Widiawan, Ph.D.
Mengawali presentasinya, Beliau menyampaikan bahwa industri satelit adalah industri yang membutuhkan kemampuan dan penguasaan multi-disiplin dari mulai penguasaan tentang lingkungan aerospace, mekanikal, kendali, aktuator dan sensor, antena dan frekuensi radio, elektronika, energi, kimia dan bahan bakar, software dan operating system, regulasi dan standard, dan lain sebagainya.
Selanjutnya, Beliau menjelaskan mengenai Satellite Constellation Networks yang sangat relevan kaitannya dengan NB-IoT. “Banyak hal yang harus dilakukan sebelum membuat satelit, salah satunya kita harus menentukan objektifnya. Dalam hal ini, objektif untuk Narrow Band Satellite IoT perlu mempertimbangkan cakupan dan kehandalan layanan serta apakah real-time atau tidak dengan sumber daya yang sangat terbatas baik dari sisi pita frekuensi maupun kebutuhan energi” ungkap Anggoro.
Pada workshop ini pula, para narasumber mengajak peserta untuk mengenal dan mempelajari tentang trend saat ini terkait Low Earth Orbit dan aspek teknis dari Satellite Constellation Networks, definisi dari konstelasi jaringan dan hubungannya dengan Satellite IoT. Selain itu peserta juga diajak untuk mengetahui dasar-dasar dari Internet of Things (IoT) dan juga mengenai pergeseran frekuensi kerja satelit.
Dengan diadakannya acara ini, Telkomsat berharap dapat berbagi ilmu pengetahuan terkait teknologi Satelit & IoT yang berkembang dewasa ini, serta diharapkan materi yang disampaikan narasumber dapat mendorong terciptanya inovasi-inovasi baru di masa yang akan datang.
Pelatihan yang dilaksanakan selama 2 (dua) hari ini, diikuti oleh lebih dari 200 peserta dan menghadirkan 7 (tujuh) pembicara profesional yang ahli pada bidang satelit dan juga IoT, salah satunya adalah Direktur Operasi Telkomsat - Anggoro K. Widiawan, Ph.D.
Mengawali presentasinya, Beliau menyampaikan bahwa industri satelit adalah industri yang membutuhkan kemampuan dan penguasaan multi-disiplin dari mulai penguasaan tentang lingkungan aerospace, mekanikal, kendali, aktuator dan sensor, antena dan frekuensi radio, elektronika, energi, kimia dan bahan bakar, software dan operating system, regulasi dan standard, dan lain sebagainya.
Selanjutnya, Beliau menjelaskan mengenai Satellite Constellation Networks yang sangat relevan kaitannya dengan NB-IoT. “Banyak hal yang harus dilakukan sebelum membuat satelit, salah satunya kita harus menentukan objektifnya. Dalam hal ini, objektif untuk Narrow Band Satellite IoT perlu mempertimbangkan cakupan dan kehandalan layanan serta apakah real-time atau tidak dengan sumber daya yang sangat terbatas baik dari sisi pita frekuensi maupun kebutuhan energi” ungkap Anggoro.
Pada workshop ini pula, para narasumber mengajak peserta untuk mengenal dan mempelajari tentang trend saat ini terkait Low Earth Orbit dan aspek teknis dari Satellite Constellation Networks, definisi dari konstelasi jaringan dan hubungannya dengan Satellite IoT. Selain itu peserta juga diajak untuk mengetahui dasar-dasar dari Internet of Things (IoT) dan juga mengenai pergeseran frekuensi kerja satelit.
Dengan diadakannya acara ini, Telkomsat berharap dapat berbagi ilmu pengetahuan terkait teknologi Satelit & IoT yang berkembang dewasa ini, serta diharapkan materi yang disampaikan narasumber dapat mendorong terciptanya inovasi-inovasi baru di masa yang akan datang.